Home ยป Fitur baru Twitter “Change Who Can Reply” dalam masa uji coba

Fitur baru Twitter “Change Who Can Reply” dalam masa uji coba

Fitur baru Twitter "Change Who Can Reply" dalam masa uji coba

Twitter sedang mengerjakan beberapa fitur baru untuk jejaring sosial mereka. Beberapa waktu yang lalu, peneliti Jane Manchun Wong berbagi tiga fungsi yang sedang Twitter kerjakan untuk rilis nanti.

Salah satu fitur yang sedang Twitter kerjakan adalah fitur “Change Who Can Reply”. Dengan ini, pengguna dapat membagikan tweet dan memutuskan siapa yang dapat membalas. Atau jika mereka ingin, mereka dapat tidak mengizinkan balasan sama sekali.

Fitur baru Twitter Change Who Can Reply

Sekarang, perusahaan sedang menguji kemampuan untuk mengubah siapa yang dapat membalas tweet setelah posting terbit. Namun, fitur ini masih terbatas bagi pengguna Twitter dan hanya berfungsi bagi akun penguji.

Fitur lain yang sedang dalam pengerjaan adalah halaman pengaturan “Safety Mode”. Dengan fitur ini, Twitter akan secara otomatis memblokir akun selama tujuh hari yang dianggap berbahaya. Seperti menggunakan bahasa yang “Kasar” atau mengirim balasan berulang (spam). Fitur ini tidak akan memblokir akun yang Anda ikuti atau sering berinteraksi secara otomatis.

Terakhir, Twitter sedang mengerjakan reaksi emoji tangan yang terangkat pada Twitter Spaces. Terlepas dari semua reaksi yang sudah ada, emoji tangan yang terangkat ini bisa menjadi cara bagi peserta untuk meminta berbicara. Fitur ini seperti yang sudah ada pada aplikasi konferensi video Microsoft Teams, Cisco WebEx, dan banyak lagi.

Minggu ini, Twitter mulai meluncurkan desain ulang untuk aplikasi iPhone-nya dengan fokus baru pada fitur ruang obrolan audio Spaces, menjadikannya tombol tengah bar navigasi bawah.

Twitter mengatakan tab akan menampilkan Room yang dibuat oleh orang-orang yang Anda ikuti, tetapi ini tidak akan muncul seperti timeline pada bagian atas Linimasa. Sebagai gantinya, tab penemuan akan menyajikan Spaces dalam format yang lebih visual, yang muncul saat Anda men-tweet tentang Spaces mendatang.

Perusahaan mengatakan kepada TechCrunch bahwa, meskipun Spaces bisa menyenangkan, namun masih perlu waktu untuk memahami saat mencari acara langsung. Untuk saat ini, pencarian tersebut masih terbilang sulit, mengingat belum ada tempat khusus untuk Spaces dapat dengan mudah Anda temukan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *