Menurut daftar di App Store dan Google Play Store, aplikasi Zoom Cloud Meeting memberikan kualitas video rapat di berbagai platform terbaik dan kualitas berbagi layar. Bahkan tanpa membuat (500000) akun Zoom. Mereka yang menggunakan aplikasi iOS pada iPhone 8, iPad 5, iPad Pro. Dan semua model dapat menambahkan background virtual ke video.
Ini adalah waktu yang luar biasa untuk Zoom karena pandemi memaksa resepsi pernikahan diadakan di platform. Zoom bahkan digunakan untuk membantu mengarahkan para pemeran reuni “Parks and Recreation” yang disiarkan NBC minggu lalu. Bahkan di Indonesia ini adalah aplikasi populer di lingkup pemerintahan dan pendidikan.
Ya, hampir semua jajaran pemerintahan dan pendidikan di Indonesia menggunakan Zoom untuk berbagai kegiatan. Seperti rapat besar, kuliah, rapat kerjaan dan sebagainya. Mungkin karena faktor booming atau karena faktor ketidaktahuan level dewa, sungguh kami tidak tau pastinya.
Kabar Buruk, 500000 Akun Zoom Dijual Bebas
Zoom telah menjadi subjek beberapa keluhan. Pendiri dan CEO Eric Yuan menjelaskan beberapa masalah keamanan yang dimiliki Zoom dengan menyatakan bahwa platform itu dirancang untuk perusahaan besar yang memiliki departemen TI. Bulan Maret yang lalu, aplikasi Zoom iOS kedapatan mengirimkan informasi pengguna ke Facebook tanpa diketahui pemilik akun.
Zoom merespons dengan mengatakan bahwa SDK Facebook sedang mengumpulkan data. Yang terkait pembuatan dan model perangkat dan sistem operasi yang digunakan untuk masuk ke aplikasi. Pembaruan menghapus SDK. Gugatan diajukan pada bulan yang sama yang menuduh Zoom meneruskan informasi pengguna ke pihak ketiga termasuk Facebook.
Bulan lalu, fitur penambangan data di Zoom, menggunakan alat yang dirancang untuk mencocokkan (500000 akun) nama pengguna Zoom. Serta alamat email dengan profil pengguna LinkedIn mereka. Orang lain dalam pertemuan video yang sama menggunakan LinkedIn Sales Navigator dapat melihat profil LinkedIn peserta lain tanpa izin dengan mengetuk ikon di sebelah nama mereka.
Dalam upaya untuk mendapatkan kembali kepercayaan pengguna, CEO Yuan baru-baru ini mengumumkan rencana keamanan 90 hari. Salah satu inisiatif baru memungkinkan pengguna untuk memutuskan wilayah mana data mereka akan dijalankan. Sebelumnya, semua data dijalankan melalui Tiongkok yang membuat telinga bergairah di Washington D.C. di antara kerumunan anti-Huawei.
Bisakah hal menjadi lebih buruk bagi pengguna Zoom? Menurut Sunday Times Inggris, lebih dari 500000 akun Zoom telah ditawarkan untuk dijual di Dark Web. Harga untuk setiap login adalah satu sen (1,25 sen AS) atau $ 6.250 USD untuk seluruh daftar.
Perusahaan intelijen Cybersecurity Cyble membeli login dari orang yang terdengar Rusia melalui aplikasi Telegraph. Seorang juru bicara Zoom mengatakan, “Kami terus menyelidiki, mengunci akun yang kami temukan telah dikompromikan. Meminta pengguna untuk mengubah kata sandi mereka menjadi sesuatu yang lebih aman.
Dan sedang mencari penerapan solusi teknologi tambahan untuk meningkatkan upaya kami”. Perusahaan juga telah menyewa perusahaan intelijen untuk menemukan siapa yang bertanggung jawab untuk menjual kata sandi (500000 akun zoom). Dan alat yang digunakan untuk mengumpulkannya.
Ini juga sedang menyelidiki perusahaan tanpa nama. Yang telah menipu orang untuk mengunduh malware dan mengungkapkan informasi login mereka di situs-situs tertentu.
Zoom Klaim 300 Juta Pengguna Harian
Perusahaan baru-baru ini harus mengajukan kembali klaim bahwa ia memiliki 300 juta pengguna harian dan mengatakan bahwa ia sebenarnya memiliki “300 juta peserta rapat harian”. Ini adalah dua metrik yang berbeda karena seseorang dapat mengambil bagian dalam lebih dari satu pertemuan dalam sehari.
Zoom belum merilis jumlah (500000 akun) pengguna harian aktif, meskipun untuk bersikap adil ini adalah angka yang terus berubah karena pandemi. Pertumbuhan zoom selama wabah COVID-19 dapat dengan mudah terlihat dalam lompatan dari 10 juta peserta setiap hari pada bulan Desember menjadi 300 juta pada bulan lalu.
Yuan baru-baru ini mengatakan bahwa perusahaan sedang bekerja keras untuk mencegah Zoombombing. Yang terakhir terjadi setiap kali orang yang tidak diundang masuk konferensi video Zoom tanpa undangan. Dan telah menjadi gangguan besar bagi pengguna platform Zoom.
Investor Zoom juga telah menguangkan. Saham perusahaan (ZM-Nasdaq) telah meningkat lebih dari dua kali lipat sejak akhir tahun lalu ditutup pada $ 138,56.
